Tuesday, 23 February 2016

SKRIPSI TIDAK EFEKTIF BAGI MAHASISWA

Sebelum berbicara lebih jauh, terlebih dahulu kita harus mengenal apa itu skripsi?? Skripsi adalah istilah yang digunakan di Indonesia untuk mengilustrasikan suatu karya tulis ilmiah berupa paparan tulisan hasil penelitian sarjana S1 yang membahas suatu permasalahan/fenomena dalam bidang ilmu tertentu dengan menggunakan kaidah-kaidah yang berlaku.
Skripsi bertujuan agar mahasiswa mampu menyusun dan menulis suatu karya ilmiah, sesuai dengan bidang ilmunya. Misalnya dalam memahami, menganalisis, menggambarkan, dan menjelaskan masalah yang berhubungan dengan bidang keilmuan yang diambilnya. Skripsi merupakan persyaratan untuk mendapatkan status sarjana (S1) di setiap Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang ada di Indonesia. Istilah skripsi sebagai tugas akhir sarjana hanya digunakan di Indonesia. 
Kita kembali ke judul, Mengapa Skripsi Tidak Efektif bagi Mahasiswa?
Jawabannya hanya satu ialah “Banyak Jasa Membuat Skripsi” ini faktor penyebab penulis membuat artikel ini. Kebanyakan mahasiswa ingin terima bersih untuk tugas akhirnya yaitu skripsi, dengan berbagai alasan, Pertama, karena sibuk tidak ada waktu. Kedua, Malas. Ketiga, Tidak tahu tentang membuat skripsi. Keempat, Jasa Pembuatan Skripsi Terjangkau.
Alasan yang keempat inilah yang membuat kualitas mahasiwa dipertanyakan. Bayangkan jasa membuat skripsi berpariasi, ada yang mencapai 1 juta sampai dengan 3 juta rupiah per skripsi. Semua itu sudah termaksud semuanya. Dari biaya ketik, print dan sebagainya yang berhubungan dengan skripsi tersebut.
Setelah selesai tugas mahasiswa hanya tiga:
1.             Membayar jasa Skripsi
2.             Mengurus ke Pembimbing dan
3.             Belajar untuk mempertanggungjawabkan skripsinya.
Pada saat Sidang Skrisi nanti di sinilah ketahuan apakah skripsi tersebut dibuat mahasiswa itu atau dibuat siluman.. hehee. Hal yang lebih munusuk hati dan membakar otak skripsi itu di buat oleh Dosennya sendir.. Hhhuuuuu...... MEMALUKAN...
Hal yang sering terdengar dari kabar angin tentang Kebodohan mahasiswa yang skripsi dibuat oleh orang lain ialah:
1.             Tidak mengetahui tentang isi skripsi tersebut
2.             Tidak tahu cara meganalisis data yang ada diskripsinya
3.             Bahkan hal yang paling bodoh mahasiswa tersebut tidak mengetahui tentang panduan membuat skrispi yang telah dibuat menurut tempat kuliahnya dan masih banyak lagi yang lainya.
Disinilah kita mengetahui kualitas mahasiswa di Indonesia tidak seberapa dibading negara lainnya seperti Amerika dan lainnya yang tidak mengunakan skrispi sebagai tugas akhirnya.
Intinya Jasa Skirpi Tidak Efektif dan Merusak Kualitas Mahasiswa, Tapi apalah adaya Negara Membiarkannya.

1 comment: